Karena kebutuhan tertentu, mungkin anda perlu menjual properti yang anda miliki. Entah itu dalam bentuk rumah, ruko, gudang ataupun bangunan lain yang anda miliki.
Nah, ketika akan melakukan penjualan properti, ada banyak hal yang perlu diperhatikan agar anda tidak mengalami kerugian ketika melakukan penjualan.
Bagaimanapun, menjual properti tidaklah mudah. Anda memerlukan kejelian, pengawasan dan juga pemahaman tertentu agar anda tidak dirugikan oleh oknum pembeli properti ataupun para calo yang ikut mempromosikan properti yang anda jual.
Tips Jual Properti
Ada beberapa tips yang bisa anda praktekan ketika ingin menjual properti yang anda miliki. Diantara tips jual properti adalah sebagai berikut:
Meminta Persetujuan
Terkadang, sebuah properti dimiliki oleh orang tua ataupun keluarga besar. Maka dari itu, sebelum menjualnya anda perlu meminta persetujuan dan tanggapan dari orang-orang yang ada di lingkaran keluarga.
Diskusikanlan dengan baik bersama mereka mengenai tujuan anda menjual properti dan lain sebagainya. Ini dilakukan agar tidak ada pihak yang merasa dikhianati atau tidak dihargai ketika anda menjual sebuah properti.
Tentukan Harga
Sama seperti menjual sebuah produk, dalam menjual sebuah properti anda harus menentukan harga taksiran dalam bentuk harga teratas dan harga terbawah.
Dengan seperti itu nantinya anda akan lebih mudah ketika melakukan negoisasi dengan pihak calon pembeli.
Adapun, dalam penentuan taksiran harga. Anda tidak bisa melakukannya secara asal-asalan. Semuanya harus didasarkan pada variabel tertentu seperti misalnya harga pasaran properti di daerah anda, nilai objek pajak dan juga perhitungan-perhitungan lainnya.
Anda perlu cermat dalam melakukan penentuan harga ini agar nantinya tidak dirugikan. Jika diperlukan, anda bisa menggunakan bantuan teman, saudara atau pihak tertentu untuk membuat sebuah taksiran harga properti.
Jual Sendiri atau Jual via Agen
Dalam menjual properti, anda bisa melakukannya sendiri via offline, yakni dengan memasang banner bahwa “properti dijual”. Selain itu, anda bisa juga melakukan sendiri via online. Misalnya dengan memasang iklan penjualan di situs rumah.com
Jika misalnya anda merasa tidak mempunyai waktu dan keahlian dalam menjual rumah secara mandiri. Anda bisa menggunakan jasa agen jual beli rumah.
Dengan menggunakan agen, hal hal yang berkaitan dengan pemasaran properti yang akan dijual diurus semua oleh agen.
Anda nantinya tinggal membayar agen sesuai dengan jumlah yang disepakati sebelumnya. Baik itu jumlah berdasarkan presentase ataupun jumlah pembayaran yang telah ditetapkan.
Berikan Fee yang Jelas
Jika anda memutuskan menjual rumah via agen, calo ataupun jasa broker properti. Ada baiknya anda melakukan kesepakatan di awal tentang berbagai hal. Salah satunya adalah fee yang akan diberikan pada mereka sebagai pihak ketiga.
Menentukan fee di tahap awal diperlukan untuk meminimalisir gesekan antara anda dan pihak ketiga ketika properti berhasil di jual.
Lebih baik anda tentukan fee diawal dan bagaimana ketentuan untuk mencairkan fee tersebut. Ini dilakukan agar semua sama-sama nyaman, tenang dan diuntungkan ketika properti anda berhasil terjual.
Mempersiapkan Kelengkapan Dokumen
Sebelum memutuskan akan menjual sebuah properti yang anda miliki. Anda harus memastikan bahwa properti tersebut memiliki dokumen yang sah dan juga jelas.
Dokumen tersebut peru dipersiapkan mulai dari sertifikat tanah, sertifikat hak milik, sertifikat hak guna bangunan, surat izin mendirikan bangunan dan sebagainya.
Jika misalnya dokumen properti anda belum lengkap. Lebih baik anda menyelesaikannya terlebih dahulu sampai tuntas. Hal ini dilakukan demi kelancaran proses jual beli properti dan juga kredibilitas anda di mata calon pembeli.
Selalu Berhati-hati
Ketika menjual sebuah properti, anda harus berhati hati dan meminimalisir setiap bentuk kejahatan yang mungkin terjadi dalam dunia jual beli properti.
Jika misalnya anda adalah orang awam. Tidak ada salahnya anda untuk meminta didampingi oleh orang yang berpengalaman. Bahkan, jika perlu anda bisa menyewa penasihat hukum.
Bagaimanapun, sekarang ini banyak sekali penipuan dengan modus jual beli properti. Siapa yang lengah biasanya ia nanti yang akan dirugikan.
Jaga Hubungan Baik dengan Pembeli
Meskipun properti anda nanti berpindah tangan, namun, sebaiknya anda tetap menjaga hubungan dengan pembeli. Berikan nomor kontak anda ataupun orang lain yang bisa dihubungi di keluarga anda.
Bagaimanapun, ketika properti telah dibeli. Mungkin pembeli membutuhkan informasi tertentu yang harus divalidasikan kepada anda sebagai pemilik properti sebelumnya.
Kabari Keluarga
Setelah properti terjual, tidak ada salahnya anda mengabari keluarga anda lainnya. Jika perlu, anda bisa memberikan sejumlah uang pada keluarga anda sebagai bentuk hadian dan rasa syukur properti anda berhasil dijual.
Itulah artikel singkat berkenaan dengan tips menjual properti yang anda miliki. Dengan memperhatikan beberapa tips diatas. Diharapkan transaksi jual beli properti anda dapat dilakukan dengan lancar dan aman tanpa adanya pihak yang dirugikan.